Tips Menghindari Pembobolan PIN ATM

Kita tahu kalao pembobolan PIN ATM bank menjadi berita panas dan mengerikan minggu ini. Pembobolan PIN ATM beberapa nasabah bank di Bali, dan beberapa kota lain di Indonesia akhir-akhir ini membuat kita makin ngeri menyimpan uang di bank.

Jangan sampai ketika lagi asyik ke ATM mau transfer, ambil uang untuk belanja, bayar kuliah atau keperluan lainnya. Ternyata harus pingsan ditempat lantaran tabungan kita sudah kosong melompong, gak lucu kan jadinya.

Tips Menghindari Pembobolan PIN ATM Bank

1. Gunakan Internet Banking dan Mobile Banking. Untuk sekedar transfer, cek saldo, bayar tagihan, atau transaksi lainnya yang tidak memerlukan uang tunai sebaiknya gunakn kedua cara ini.

Internet bangking sampai saat ini masih menjadi cara transaksi perbankan paling aman. Karena memerlukan token yang berisi PIN setiap transaksinya. Dimana PIN dalam token selalu berubah setiap saat.

2. Acak PIN usai transaksi dengan ATM
Untuk transaksi penarikan uang tunai tentu tidak bisa menggunakan poin nomer 1 diatas. Mau tidak mau harus melalui ATM. Kalau melalui kasir malah kena charge Rp 2.500

Mengacak PIN disini adalah, usai melakukan transaksi, masukkan kembali kartu ATM. Kemudian masukkan PIN acak terserah/palsu kemudia tekan Cancel, beres. Tips ini yang saya pakai agar penghasilan dari bisnis online selama ini tetap aman, amiin.

Yups, meski sederhana tapi tidak ada salahnya untuk dicoba bukan. yang paling penting, sering-seringlah cek saldo rekening anda, kalao terjadi keganjilan segera hubungi bank tempat anda menabung. Dan selalu tetap waspada karena maling makin pinter dan canggih.

Artikel Terkait: