Indahnya Idul Fitri 1430 H Tahun 2009 Ini

Hari kemenangan dan kerinduan sorga

Ramadhan telah pergi meninggalkan kita, takbir berkumandang dari berbagai belahan bumi, memecah langit, menggetarkan bumi, mengangungkan kebesaran ilahi rabbi, ALLAH SWT.

Allahu Akbar.. Allahu Akbar... Allahu Akbar...
Laa ilaaha illahu Allahu Akbar... Allahu Akbar walillahilham…

Setelah sebulan menahan lapar haus dahaga, menahan hati, otak, nafsu dan sebagainya. Kini tiba saatnya hari kemenangan. Kemenangan bagi mereka yang berhasil menahan matanya, menahan otaknya, hati dan perutnya. Pahala yang besar, sorga nan indah lagi kekal mengelu-ngelu dan merindukan mereka, subhanalah...

Lebaran Idul Fitri hari pertama dan kedua

Eros sebagai seorang muslim yang (semoga) istoqamah pun tak ketinggalan merayakan hari kemenangan nan indah ini. Hari pertama tak lebih dari rutinitas seperti tahun-tahun yang lalu. Takbir, sholat ied, kenduri, silaturahmi, maaf-maaf'an ke sanak saudara, kerabat dekat rumah, tetangga, dsb.

Hari kedua pun demikian, seolah menjadi ritual wajib yang rutin dilakukan setahun sekali. Silahturahmi ke mbah, teman-teman sekolah, dsb. Dari pagi, siang, sampai malama pun demikian. Sesekali pulang ganti jadi terima tamu. Kalau pun berasa spesial karena hanya terjadi setahun sekali.

Lebaran hari ketiga bersama blogger-bloggerwati KotaReyog.com

Lebaran hari ketiga dan keempat ini boleh dibilang lebaran yang spesial daripada tahun-tahun sebelumnya. Karena 2 hari Eros bisa merayakan lebaran dengan orang spesial pula. Sungguh berkah ramadhan dan hadiah baju lebaran yang terlalu indah.

Jam 1 dini hari saya pun bergegas berangkat meninggalkan Wilo tercinta, sebuah kampung kecil nan sejuk di lereng gunung Welirang Pasuruan menuju kota Ponorogo via Surabaya. Dengan harapan bebas macet, bebas panas dan tentunya punya banyak waktu merayakan lebaran dengannya.

Sekitar pukul 06.15 WIP (Waktu Ponorogo) menginjakkan kaki untuk yang pertama kalinya di Terminal Ponorogo, disambut Olip Purikan beberapa menit kemudian. Dilanjutkan silaturahmi ke Meylya sekitar satu jam. Usai sarapan pecel tumpuk, berteduh di GOR, tempat biasa dipakai Blogger Warok untuk Yu Darmi-an *hujan ta Ros kok berteduh, enGgak'e, puanaas xixixi *ngeless

Siang jam 12.00 an meluncur menikmati dinginnya gunung ke Ngebel tempat mas Andri sekeluarga mengasingkan diri xixixi. Tak lama mas Dion juragan hosting blog menyusul ke TKP menambah hangatnya silaturahmi. Sore ke telaga Ngebel Ponorogo, telaga yang pernah saya kunjungi saat ulang tahun Blogger Warok sebulan silam.

Indahnya lebaran hari keempat

Sama seperti kemarin, hari ke empat ini Eros masih di Ponorogo. Bedanya kali ini bukan silaturahmi kesana-kemari. Tapi menikmati liburan dan lebaran berdua saja dengan calon ibune anak-anak xixixi. Pagi jam 9.30 an langsung nggelinding berdua ke Air Terjun Pletuk yang berada di dusun Kranggan, Jurug kec. Sooko - Ponorogo.

Disana sampai jam 13.30-an. *hayoo ngapain ae seharian di Plethuk berduaan Ros? *PlethakZz *jithak sampai bonyok. Kalau disana ya rame tho banyak orang bukan berduaan. Di Plethuk ya menikmati air terjun masa belanja atau nonton sulap wakakaka. Jam 02.00 turun, makan di warung sekitar. Dalah kok apes yayang makan mie goreng pakai lauk ulet.

Langsung cabut balik mampir di Ngepos Ponorogo maem sate berdua sok romantis-romatisan gitu xixixi. Usai makan langsung ke terminal untuk kembali ke habitat asalnya meski dengan sangat berat hati berpisah dengan orang yang sangat saya cintai. Gapapa lah satu saat semoga bisa bertemu dan nggelinding berdua lagi. Selamat menikmati lebaran sobat, bagaimana dengan lebaran sobat-sobat sekalian tahun ini?

Artikel Terkait: